Apakah Baik Mengkonsumsi Kerupuk Saat Sedang Diet?

Bagi Anda yang ingin membuat bubur ayam, nasi goreng, soto pasti memakai kerupuk dan Anda bisa membeli kerupuk udang mentah untuk digoreng. Beberapa jenis makan tersebut memang paling lengkap disantap dengan kerupuk supaya lebih lezat. Anda bisa menggoreng kerupuk sendiri karena banyak yang menjual aneka kerupuk mentah.

Makan makanan tersebut tanpa kerupuk akan kurang lengkap, namun terkadang membuat Anda yang sedang diet akan ragu mau memakannya atau tidak. Kerupuk juga memiliki banyak jenis dan bahan dasarnya sehingga akan mengandung kalori yang berbeda-beda. Bagi Anda yang sedang diet dan ingin memakan kerupuk, sebaiknya lihat dahulu berapa jumlah kalori yang ada pada kerupuk agar tidak asal-asalan dalam mengonsumsinya.

Jumlah Kalori Beberapa Jenis Kerupuk

Khusus bagi Anda yang sedang diet dan ingin makan kerupuk, harus tahu besaran kalori yang terkandung dan pilih jumlah kalori yang paling tepat, yaitu:

1.      Kerupuk Puli

Kerupuk puli merupakan jenis kerupuk yang ada di sejumlah wilayah Indonesia dan sering disebut juga dengan kerupuk karak atau gendar. Kerupuk yang satu ini terbuat dari nasi yang ditambah dengan bumbu dan kemudian digoreng.

Kalori yang terkandung di dalam kerupuk puli adalah 12 kalori per buah. Jumlah karbohidratnya sebesar 2.23 gram, lemak 0.17 gram dan protein 0.12 gram. Kerupuk puli bisa Anda beli mentahnya seperti kerupuk udang mentah dan kemudian goreng sendiri di rumah.

2.      Kerupuk Putih

Kerupuk putih merupakan jenis kerupuk yang banyak dikonsumsi oleh masyarakat bahkan sejak dahulu kala. Kerupuk putih biasanya terbuat dari bahan campuran tepung tapioka, tepung terigu serta bumbu-bumbu pelengkap yang lainnya.

Kalori yang terkandung di dalam kerupuk putih ini adalah sebesar 65 kalori per buah. Jumlah karbohidratnya sebesar 3.3 gram, lemak 2.11 gram dan protein 0.83 gram.

3.      Rempeyek

Rempeyek merupakan jenis kerupuk yang memiliki banyak variasi dibandingkan dengan jenis kerupuk yang lainnya. Bahan dasarnya terbuat dari tepung beras dan tersedia dengan berbagai topping, seperti teri, udang, kacang tanah, rebon atau kacang hijau.

Jumlah kalori yang terkandung di dalam rempeyek adalah 44 kalori per buah. Jumlah karbohidratnya sebesar 6.41 gram, lemak 1,71 gram dan protein 0.63 gram.

4.      Kerupuk Udang

Kerupuk udang merupakan jenis kerupuk yang spesial sebab selain tepung, terdapat tambahan lainnya yaitu udang untuk membuatnya. Anda bisa membeli kerupuk udang mentah dan kemudian digoreng sendiri untuk disantap dengan nasi hangat atau makanan yang lainnya.

Jumlah kalori yang terkandung di dalam kerupuk udang adalah 35 kalori per buah. Jumlah karbohidratnya sebesar 3.3 gram, lemak 2.3 gram dan protein 0.43 gram.

Nah, itulah daftar informasi beberapa jenis kerupuk lengkap dengan jumlah kalori dan kandungan lain yang bisa Anda pilih untuk menu diet yang sehat.

Bolehkan Memakan Kerupuk Saat Diet?

Setelah Anda mendapatkan informasi jumlah kandungan kalori pada kerupuk seperti di atas, pasti akan merasa jumlah kalorinya kecil. Namun, satu hal yang perlu Anda ingat bahwa kalori tersebut hanya pada satu buah kerupuk saja dan biasanya kita tidak hanya memakan satu buah kerupuk saat makan sehingga jumlah kalorinya berkali-kali lipatnya.

Saat diet boleh saja mengonsumsi kerupuk asalkan tidak terlalu banyak jumlahnya dan cukup hanya 1 buah saja. Selain itu, pilih rasa kerupuk yang tidak terlalu asin atau diberikan tambahan rasa.

Nah, demikian informasi mengenai kandungan dalam kerupuk yang aman saat diet dan bagi Anda yang ingin memakan kerupuk udang bisa membeli kerupuk udang mentah, kemudian goreng sendiri di rumah.